Bahan Komsel GKJ Jembatan Lima
Minggu, 13 Juli 2025
FIRMAN ALLAH WARISAN YANG KEKAL
永恆的產業
(Ulangan 4:3-9)
Musa mengingatkan bangsa Israel tentang dua hal: pertama, hukuman atas penyembahan berhala (Baal-Peor) dan kedua, berkat bagi mereka yang setia kepada Firman Tuhan. Firman Allah bukan sekadar peraturan, tetapi warisan kekal yang menjamin kehidupan, hikmat, dan identitas umat-Nya di tengah dunia.
Dari bacaan Alkitab hari ini mengajarkan tiga peringatan penting.
- Peringatan (ayat 3-4): Jauhkan diri kita dari “berhala modern” (keserakahan, dosa, atau pengganti Tuhan). Untuk menjaga dari penyembahan berhala maka kita harus mengingatkan terus-menerus firman Tuhan ini.
- Peringatan (ayat 5-8): Pegang Firman Tuhan sebagai pedoman hidup dengan melakukannya sebagai sumber hikmat dan terang bagi langkah hidup kita.
- Peringatan (ayat 9): Ajarkan kebenaran Allah kepada generasi berikutnya agar iman tetap hidup sampai selamanya.
Intinya Firman Tuhan harus diajarkan turun-temurun, karena itulah dasar iman yang kekal, yang akan selalu berguna bagi generasi yang akan datang. Oleh karena itu firman Tuhan harus diwariskan.
- Karena firman Tuhan adalah kunci kehidupan
- Karena firman Tuhan adalah kunci kebijaksanaan dan kepintaran
- Karena firman Tuhan adalah kunci keintiman dengan Tuhan
Firman Tuhan adalah warisan yang tak lekang oleh waktu. Ketika kita menghidupinya, kita mewariskan berkat yang abadi bagi anak cucu kita.
Pertanyaan untuk direnungkan:
- Sudahkah Anda menjadikan firman Tuhan menjadi kunci kehidupan?
- Bagaimana Anda mengajarkan firman Tuhan kepada anak-anak Anda?
