Bahan Komsel GKJ Jembatan Lima

Minggu, 20 Juli 2025

MENGIKUT YESUS KEPUTUSANKU
我已經決定跟隨耶穌
(Lukas 9:23-25)

 

Mengikut Yesus bukan sekadar percaya, tetapi keputusan yang radikal yang mengubah hidup. Dalam Lukas 9:23-25, Yesus memberi tiga syarat menjadi murid-Nya. Mari kita ikuti dengan 3S supaya mudah untuk diingat: 

1. SANGKAL DIRI (Self-Denial)

“Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya…” (ay. 23a) 

  • Maknanya: Menolak keinginan diri sendiri atau ego kita, dosa, dan ambisi duniawi yang bertentangan dengan firman dan kehendak Tuhan.
  • Contoh: Yusuf menolak berbuat dosa dengan istri Potifar (Kej. 39:9); Daniel tidak mau najiskan diri dengan makanan raja (Dan. 1:8).
  • Apa yang Tuhan minta untuk kita tinggalkan? (Mis: kebiasaan buruk, hubungan toxic, keserakahan).
  • Tindakan: Berani berkata “tidak” pada dosa meski berat.

2. SANGGAH SALIB (Shoulder the Cross)

“…memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku.” (ay. 23b) 

  • Maknanya: Siap menanggung konsekuensi iman: tekanan, penolakan, penderitaan dan rela berkurban.
  • Contoh: Rasul Paulus menderita demi Injil (2 Kor. 11:23-28), tetapi tetap setia.
  • Sikap hati: Lihat masalah bukan sebagai beban, tetapi kesempatan untuk bersaksi (Mat. 5:11-12). Tetap taat sekalipun di tempat kerja/sekolah yang tidak ramah pada iman kita. 

3. SETIA SAMPAI AKHIR (Stay Faithful)

“Barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan menyelamatkannya.” (ay. 24) 

  • Maknanya: Komitmen jangka panjang, bukan sekadar emosi sesaat. Untuk memperoleh kemuliaan kita harus rela melepaskan kenyamanan bahkan keselamatan diri kita.
  • Contoh: Ayub tetap percaya meski kehilangan segalanya (Ayub 13:15). Tiga sahabat Daniel yang berani menyatakan imannya di hadapan raja Nebukadnezar walaupun bila Tuhan tidak meluputkan mereka dari dapur api yang menyala-nyala (Dan. 3:17-18).
  • Konsisten: Bangun disiplin rohani (doa, baca Alkitab, ibadah).
  • Jangan sampai “mendapatkan dunia, tetapi kehilangan jiwa” (ay. 25).

 

Ilustrasi:

Seperti atlet maraton yang menolak makanan tidak sehat (sangkal diri), menahan sakit latihan (sanggah salib) dan fokus pada garis finish (setia sampai akhir).

 

Penutup:

Mengikut Yesus adalah keputusan yang mengandung konsekuensi. Mulailah dengan 3S yaitu:

  1. SANGKAL keinginan yang tidak berkenan kepada Tuhan.
  2. SANGGAH penderitaan berupa hinaan bahkan aniaya dengan sukacita.
  3. SETIA sampai akhir hidup kita meskipun tidak mudah dan banyak tantangan.

Bila kita setia dan bertahan sampai akhir, Tuhan akan menyatakan kemuliaan-Nya bagi kita. Tetapi sebaliknya bila kita malu mengakui-Nya atau tidak mau mengikuti syarat di atas maka Ia pun malu mengakui kita di hadapan Bapa saat Ia dimuliakan.

Lukas 9:26 (TB)  Sebab barangsiapa malu karena Aku dan karena perkataan-Ku, Anak Manusia juga akan malu karena orang itu, apabila Ia datang kelak dalam kemuliaan-Nya dan dalam kemuliaan Bapa dan malaikat-malaikat kudus.

 

Respon:

  • Jika selama ini kita mengikut Yesus dengan setengah hati, hari ini adalah waktu untuk memutuskan perubahan!
  • Dari sangkal diri, sanggah salib dan ikut teladan Yesus, mana yang paling sulit untuk Anda lakukan, dan mengapa?

 

Ayat Hafalan:

“Tetapi aku tidak menghiraukan nyawaku sedikit pun, asal saja aku dapat mencapai garis akhir…” (Kis. 20:24).

Follow us: