TEMA BESAR KOMSEL:

AKU PASTI BERBUAH

 

Persiapan bagi PKS:

  1. Apa yang anda dapatkan dalam firman Tuhan yang minggu ini?
  2. Pasti ada minimal satu pesan dari firman Tuhan yang paling kuat menggentarkan hati anda, apakah itu? Menurut anda mengapa pesan itu sangat penting bagi anda? Apa yang akan anda lakukan dengan pesan khusus itu?

(Sebelum membaca ringkasan khotbah, renungkan kembali pesan khusus Tuhan untuk anda melalui khotbah yang anda dengar, resapi itu dan buatlah komitmen-komitmen iman di dalamnya, tujuannya adalah agar anda tidak melewatkan pesan khusus Tuhan atas hidup anda. Pola ini juga dapat anda terapkan dalam komsel, sebelum sharing dan membahas ringkasan khotbah ada baiknya setiap anggota komsel merenungkan sejenak apa yang secara pribadi mereka dapatkan melalui khotbah)

 

Ringkasan Khotbah 14 Mei 2023

INDAH PADA WAKTUNYA
(Pengkhotbah 3:11)

Banyak orang sering salah fokus pada ayat ini, frasa “indah pada waktunya” selalu menjadi bagian favorit dan mudah diamini, berharap bahwa keindahan rencana Tuhan dalam hidup kita terjadi secara instan.

Banyak orang tanpa sadar terjebak dalam “hubungan transaksional’ dengan Tuhan artinya mengikut Tuhan hanya karena kepentingan-kepentingan tertentu, misalnya ingin diberkati, ingin sehat selalu, ingin beruntung dalam hidup, bahagia dan lain-lain. Tentunya bukan ini hal yang Tuhan kehendaki atas kita, kita tidak boleh hanya fokus pada berkat-Nya tetapi kita harus fokus pada sumber berkat itu yaitu Pribadi Tuhan sendiri.

Jika kita memperhatikan ayat ini dengan seksama, ayat ini sebenarnya terbagi dalam dua bagian; pertama bagian akhir: “Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka.” Bagian ini mengacu pada kesimpulan dari rencana Tuhan, suatu saat rencana Tuhan akan indah pada waktunya dalam kehidupan kita, tetapi sebelum itu ada proses yang harus kita pahami yang tersirat juga dalam bagian kedua ayat ini: “Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir.” Pada bagian ini kita sering gagal untuk memahami bahwa semua kenyataan yang kita alami bermuara pada tujuan Tuhan yang indah atas kehidupan kita, terlebih ketika dalam proses itu kita harus mengalami pergumulan berat dan rasa sakit. Banyak orang yang pada akhirnya kecewa dan mempertanyakan rencana Tuhan bahkan keberadaan-Nya.

Setiap orang ketika mengalami pergumulan akan melewati 3 fase, pertama adalah fase peralihan (positif thinking) dimana dalam fase ini orang tersebut masih bisa berpikir positif, melihat semua kenyataan hidup sebagai proses yang dibaliknya ada tujuan yang indah. Ketika pergumulan semakin besar dan masalah seperti tidak ada jalan keluarnya, orang tersebut akan memasuki fase yang kedua yaitu kecewa. Pada fase ini pengharapan mulai hilang dan pikiran yang sebelumnya positif beralih kepada keputus asaaan. Pada fase ini orang banyak mengalami kegagalan apabila tidak sungguh-sungguh berakar dalam Tuhan, tetapi jika kita setia dan selalu mengingat janji Tuhan bahwa semua akan indah pada waktunya, kita akan akan masuk pada fase yang ketiga yaitu fase didikan Allah dan penerimaan. Pada fase ini kita akan menuai hikmat kehidupan dari pergumulan dan membuat kita melihat Tuhan dalam cara yang berbeda yaitu dalam kedewasaan iman.

Belajar dari Kristus, sebelum menang Kristuspun melewati proses yang sangat tidak mudah bahkan mungkin tidak ada diantara kita yang mampu melewati proses yang sedemikian berat, tetapi Kristus tetap setia dan fokus pada kehendak dan rencana Bapa dan alhasil semua indah pada waktunya bahkan melalui penderitaan Kristus itu, kita semua beroleh kehidupan. Allah menjamin segala sesuatu indah pada waktunya dalam kemenangan Kristus bagi kita. Tuhan Yesus memberkati.

 

Pertanyaan untuk direnungkan:

  1. Apakah anda sungguh-sungguh percaya bahwa segala sesuatu pasti indah pada waktu Tuhan sekalipun untuk saat ini anda belum melihat jalan keluar dari pergumulan yang sedang anda alami?
  2. Apakah anda sepenuhnya mengerti bahwa proses Tuhan dalam hidup kita seringkali begitu sakit sampai terkadang proses itu menguras segala kekuatan kita untuk bertahan, tetapi Tuhan tidak pernah inginkan kita menyerah.
  3. Apakah anda percaya bahwa proses yang diizinkan oleh Tuhan tidak pernah melebihi batas kekuatan kita?
  4. Apakah anda yakin bahwa setiap kita yang percaya kepada Tuhan Dia letakkan dalam tangan-Nya dan bahwa dalam proses itu kita mungkin terjatuh tetapi kita hanya terjatuh dalam tangan Tuhan dan semua akan indah pada waktunya.
Follow us: